home

Kamis, 10 Oktober 2013

Mengobati Jerawat


Aku selalu bermasalah dengan jerawat sejak usia 13 tahun.. Dulu (2010-2012) aku pakai rangkaian Garnier Light (bisa baca disini) cocok dan berhasil cerahin wajah, mudarin bekas jerawat dan wajahku benar-benar bersih. Sampai2 banyak teman-teman kuliah, teman SMA dulu, teman kantor, saudara sepupu, tante, dll sendiri nanya aku pakai apa aja dan ke dokter kulit mana. Aku bilang gak pernah ke dokter kulit, cuma pakai :
  1. Rangkaian CLEAN & CLEAR 3 tahun (pas lagi jerawatan Oktober 2007-Juni 2010)
  2. Terapi detox dari dalam tubuh dengan minum rangkaian MELILEA (Melilea Greenfield Organic + Melilea Henry Organic Apple Orchad + Melilea Instant Soya Bean Powder) selama 1 tahun (November 2009-Oktober 2010).. 
  3. Rangkain GARNIER LIGHT 2 tahun (untuk memudarkan bekas2 setelah jerawat hilang Agustus 2010-July 2012)..
Alhamdullillah muka bersih dari jerawat, bekas jerawat hilang semua, putih lagi (aslinya seluruh kulitku memang putih), cerah merona dan gak terlalu berminyak lagi.. Paling jerawat 1-2 biji sebelum haid, itupun gak besar..  Tapi pas bulan July 2012 aku coba facial di salah satu salon yang buat muka senstifku jadi gatal-gatal dan memerah kayak kepiting rebus.. Paling terlihat itu kedua pipi aku seperti pakai BlushOn pink tebel gitu.. Aku baca2 info katanya itu wajar efek facial dan akan hilang dalam 2 minggu.. Tapi bukannya menghilang, malah jadi mulai jerawatan kecil2 semuka.. Mau nangis rasanya.. Pergi facial dalam keadaan muka mulus, cuma mau bersihin komedo aja, eh pulang facial muka jadi rusak.. Terus muka ku yang awalnya berminyak malah adi kombinasi gitu, entah karena gara2 facial itu, entah karena seharian kerja di ruangan full AC selama hampir 2 tahun, atau entah karena faktor lain.. Yang jelas pola hidupku masih sama seperti sebelum2nya, dan skincare yang aku pakai juga tetep, gak pernah ganti2.. Akhirnya karena gak cocok lagi pakai Garnier, aku mulailah trial & error pakai berbagai skincare maupun obat jerawat (sejak July 2012 hingga Oktober 2013), mulai dari mencoba lagi pakai Clean & Clear, Acnes, Garnier Pure Active, Loreal Hydrafresh, Wardah Basic Series, Wardah Acne Series, Vitacid, dll. Tapi belum ada yang berhasil hingga saat ini. Apalagi aku bukannya fokus menghilangkan jerawat yang mulai datang semenjak facial, malah aku tambah-tambah masalah dengan mulai belajar dandan pakai makeup/kosmetik (sejak November 2012), yang ada jerawatku yang tadi kecil-kecil semuka, sekarang sebagian besar gede2 dan menyakitkan.. Hikkksss.. Akhirnya aku nyerah, berhenti pakai makeup, dan mulai mencari solusi lain, gak cukup ngandelin skincare & obat jerawat aja. Kayaknya harus mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat. Aku kumpulin berbagai informasi mengenai berbagai pemicu jerawat dan inilah hasilnya :

Apa saja yang bisa buat muka kembali berjerawat.? Pemicu kulit berjerawat ada banyak faktor termasuk internal (dari dalam tubuh) dan eksternal (dari luar tubuh) :
Pertama, perhatikan masalah genetik dan hormonal :
  1. Faktor keturunan (Genetik). Coba perhatikan papa, mama, saudara maupun sepupu kita, apakah hampir semuanya bermasalah dengan jerawat batu.? Jika ada garis keturunan yang mengalami jerawat, kemungkinan besar kulit kita pun rentan jerawat.  
  2. Stres dapat memicu jerawat melalui peningkatan output hormon dari kelenjar adrenal. Coba nikmati hidup dengan belajar bersabar, ikhlas dan bersyukur. Tips mengatasi stres bisa baca disini.  
  3. Steroid anabolik – steroid pembangun tubuh  
  4. Kelenjar sebaceous hiperaktif, sekunder terhadap ketiga sumber hormon di atas  
  5. Perubahan Hormon. Setiap kali pengalaman tubuh Anda lonjakan hormon "laki-laki" seperti testosteron, produksi minyak lonjakan-dan yang dapat menyebabkan wabah pori-pori tersumbat mana P. acnes bakteri tumbuh, menyebabkan peradangan dan jerawat. Hal ini dapat terjadi lebih sering selama perimenopause, tetapi juga terjadi tepat sebelum periode Anda. (Wanita di atas usia 33 lebih mungkin untuk mendapatkan jerawat pramenstruasi dibandingkan wanita yang lebih muda, menurut satu penelitian.)  
  6. Ketidakseimbangan hormon. Ketidakseimbangan hormon dapat merangsang produksi kelenjar minyak sehingga mudah timbul jerawat. Banyak faktor yang menyebabkan ketidakseimbangan hormon antara lain kegiatan hormonal seperti siklus menstruasi (dalam masa PMS menjelang haid), kehamilan, stres, penyakit, obat-obatan, pola tidur yang berantakan, dll. Bagaimana cara menyembuhkan acne alami yang disebabkan oleh hormon? Anda dapat mengendalikan jerawat Anda di rumah hanya dengan mengubah gaya hidup Anda. Minum banyak air yang menjauhkan Anda dari dehidrasi dan asupan air moderat akan membuat hati Anda bekerja dengan baik. Jauhkan diri Anda dari junk food. Junk food tidak secara langsung mempengaruhi kulit Anda tetapi dapat memperburuk kondisi Anda. Karena beberapa alergi makanan dapat memperparah acne Anda. Stres dan depresi juga dikatakan menjadi penyebab utama dari acne karena dapat langsung mempengaruhi produksi hormon Anda. Jangan gunakan kosmetik yang keras, sabun, pembersih dan produk perawatan kulit lainnya. Gunakan tabir surya sebelum keluar terjemur matahari. Jangan mengkonsumsi kafein dan minuman berbasis kafein lainnya karena dapat meningkatkan jumlah kemunculannya. Selain mengubah gaya hidup Anda, mengkonsumsi Praventac™ dengan Ag-Factor ™ membantu Anda melawan acne yang disebabkan oleh hormon. Ag-Factor™ meningkatkan sistem kekebalan tubuh kita, menyeimbangkan hormon dan baik untuk kesehatan hati. Ag-Factor™ adalah prekursor glutation, sebuah antioksidan penting yang diproduksi oleh tubuh kita sendiri dalam hati dan dibutuhkan untuk memecah zat beracun. (Sumber: http://www.praventac.com/indonesia/   

Kedua, apakah kita menjalani pola hidup sehat.? 
  1. Pola tidur yang tidak teratur. Sebaiknya tidur mulai jam 10 malam hingga jam 5 subuh. Udah pada tau kan kalau tidur terlalu malam dan bangun terlalu siang gak bagus untuk metabolisme tubuh. Selain itu, tidur dalam kondisi terang benderang/ gak matiin lampu bisa menghambat proses pembentukan hormon melatonin. Padahal hormon melatonin itu banyak manfaat salah satunya supaya tubuh bugar dan tetap awet muda. Cielah. 
  2. Pola buang air kecil/ buang air besar yang tidak teratur. Seharusnya setiap pagi kita BAB dan BAK. Minumlah 3 gelas air putih ketika bangun subuh. Itu membantu proses pembuangan racun-racun dari dalam tubuh.
  3. Olahraga. Rajin olahraga dong supaya peredaran darah lancar, kulit pun jadi sehat dan merona, hahaha, kayak iklan aja nih.. Sebaiknya kita berolahraga minimal 1x seminggu pas minggu pagi.  
  4. Mandi 2x sehari.. Hahaha, hayooo. Kayaknya ini gak perlu dibilang lagi yah. Tapi jangan sepelekan manfaat mandi, banyak lo manfaatnya, contohnya membunuh kuman yang menempel di kulit dan membuat badan jadi segar dan syaraf jadi rileks.
  5. Pola makan yg tidak teratur dan memicu penyakit seperti makanan berlemak, gorengan, fastfood, mie instan, makanan berpengawet, ber MSG, pewarna buatan, makanan manis-manis, bergula tinggi, minuman bersoda, dll. Pernah dengar you are what you eat? Kondisi kulit dapat mencerminkan apa yang kita makan.  
  6. Puasa. Untuk proses detox tubuh secara alami, bisa dengan melakukan puasa sunah senin & kamis. 
  7. Diet makanan. Jika seseorang menjaga diet sehat sejak usia muda, kebanyakan dari mereka cenderung lebih awet muda jika dibandingkan dengan orang lainnya yang selalu suka makanan gorengan/ pedas/ berminyak. Tentu saja setiap orang memiliki tubuh yang berbeda; pada beberapa orang, tidak peduli seberapa buruk pun diet mereka, namun mereka masih memiliki kulit yang baik. Ini adalah kategori beruntung. Jika seseorang sudah memiliki kulit bermasalah, maka pemakan bijaksana mencoba untuk tidak mengkonsumsi terlalu banyak makanan gorengan/ pedas/ berminyak. Mungkin ini tidak langsung membantu, tapi mempengaruhi secara tidak langsung. Meskipun demikian, tidak berarti bahwa Anda harus menghilangkan konsumsi makanan seperti itu secara keseluruhan tetapi Anda harus mencoba untuk menguranginya. Coklat dan keripik kentang belum terbukti mempengaruhi acne. Ini berarti bahwa studi ilmiah yang dilakukan sampai saat ini tidak menemukan perbedaan signifikan secara statistik antara acne dalam dua kelompok orang, di mana satu kelompok makan makanan yang bersangkutan dan satu kelompok menghindarinya.Di sisi lain makanan laut mungkin mengandung tingkat yodium yang relatif tinggi, tapi mungkin tidak cukup untuk menyebabkan terjadinya acne. Namun, orang-orang yang rentan terhadap acne mungkin sebaiknya menghindari konsumsi berlebihan makanan beryodium tinggi. Juga ada usul yang menyatakan bahwa ada hubungan antara diet dengan gula kristal rafinasi dan acne. Menurut hipotesis ini, ketiadaan acne yang mengejutkan dalam masyarakat non-barat dapat dijelaskan dengan indeks glikemik rendah dalam diet suku-suku ini. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan apakah mengurangi konsumsi makanan berkadar glikemik tinggi (seperti minuman ringan, permen, roti putih) secara signifikan dapat mengurangi acne, meskipun konsumsi makanan berkadar glikemik tinggi bagaimanapun harus dijaga sampai seminimal mungkin, untuk alasan kesehatan umum.  
  8. Kurang minum air putih. Minum air putih 2,5 liter sehari atau sesuai kebutuhan tubuh. Jauhi minuman bersoda, bergula tinggi ataupun pemanis buatan. Selain itu pengobatan dari dalam bisa dengan minum teh hijau, madu atau minum ekstrak teripang laut. Nama produknya Luxor Jelly Gamat. 
  9. Kurang makan buah dan sayuran berserat
  10. Pengaruh obat tertentu, baik oral (obat minum) maupun topikal (obat oles) dapat menimbulkan potensi kulit berjerawat karena aktivitas bakteri patogen yang meningkat. Setiap obat yang mengandung halogen (iodida, klorida, bromida), lithium, barbiturat, atau androgen.  
  11. Terlalu banyak racun yang menumpuk di tubuh yang membebani hati dan ginjal. Hormon adalah salah satu penyebab acne, itu sebabnya dikatakan hati memiliki efek langsung pada acne, atau Anda dapat mengatakan bahwa jika hati bekerja dengan baik Anda dapat menyingkirkan acne. Ini adalah ide aneh, bukan? Bagaimana kita bisa menghubungkan hormon dan hati dan kemudian acne? Tapi memang benar bahwa mereka semua saling berhubungan. Mereka semua memiliki dampak yang besar pada satu sama lain. Semua limbah selular, hormon yang telah dipakai, dan kelebihan hormon diarahkan ke hati melalui sistem limfatik Anda. Setelah sampai di hati, hati memulai proses detoksifikasi. Jika hati kelebihan beban dengan racun, hati akan mulai menyimpan racun dalam sel sendiri, dalam sel-sel organ Anda, dalam sendi, dalam kulit Anda, atau tempat lain yang lemah dalam tubuh.Hormon-hormon, seperti androgen yang tidak dinetralisir oleh hati, bisa kembali ke dalam darah dan pindah ke sel-sel kulit di mana mereka menumpuk dan menyebabkan kelebihan produksi sebum yang akan mengalir ke dalam folikel rambut. Produksi berlebih ini dapat menyebabkan acne. Sekarang kita dapat menghubungkan sebuah mitos dengan teori bahwa hati mempengaruhi acne ini. Seperti mitos paling umum bahwa junk food menyebabkan acne, kita bisa mengatakan ya itu benar. Karena Anda makan, bernapas, dan menciptakan begitu banyak racun, sehingga hati mengalami kesulitan menetralisir racun ini. Begitu Anda berhenti mengkonsumsi junk food untuk memproses produk makanan beracun, Anda akan berkesempatan membersihkan usus besar, hati, darah dan kondisi bernoda pada wajah Anda. Hati bertanggung jawab untuk menonaktifkan hormon sehingga tingkat mereka tidak terlalu tinggi. Hal ini dapat menjadi tugas yang berat mempertimbangkan bahwa ia juga harus berurusan dengan polutan lain seperti asap mobil, logam berat, asap, pestisida dan semua bahan beracun lain yang masuk ke dalam tubuh Anda. Ketika itu terjadi beberapa beban akan dibuang ke hati Anda. Salah satu peran utama hati adalah untuk metabolisasi tumpukan lemak menjadi energi yang dapat digunakan untuk tubuh Anda. Ini berarti, hati Anda akan melakukan beberapa pekerjaan ginjal Anda. Jadi sekarang hati Anda akan kelebihan beban dan juga tidak akan bekerja pada kapasitas penuh. Apa yang terjadi ketika usus, ginjal, dan hati Anda kelebihan beban? Ketika itu terjadi, tubuh anda akan mengeluarkan racun melalui paru-paru dan kulit (saluran sekunder eliminasi Anda). Dan ini adalah ketika acne terjadi. Ini adalah ketika kulit Anda mulai ditumbuhi jerawat. Ag-Factor™ membantu Anda melawan acne yang disebabkan oleh hormon. Ag-Factor™ meningkatkan sistem kekebalan tubuh kita, menyeimbangkan hormon, dan baik untuk kesehatan hati. Ag-Factor™ adalah prekursor bagi glutathione, antioksidan penting yang diproduksi oleh tubuh kita sendiri dalam hati dan dibutuhkan untuk memecah zat beracun. Hal ini juga membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan detoksifikasi darah kita di hati. "Kulit Cantik Berasal dari Darah Bersih". Sumber: http://www.praventac.com/home/product.php  
  12. Gigi dan mulut yang tidak bersih. Banyak yang gak sadar kalau kondisi kesehatan gigi dan mulut bisa berdampak pada masalah jerawat dikulit. Ini salah satu faktor dari dalam tubuh. Rajinlah menyikat gigi setelah makan pagi dan sebelum tidur. Rajin mengganti sikat gigi minimal setiap 3 bulan dan rajin periksa gigi ke dokter gigi setiap 6 bulan.
  13. Masalah sistem pencernaan atau usus yang gak bersih. Bisa dibersihkan lewat pola hidup sehat seperti  makan buah dan sayur, minum teh hijau tanpa gula, mengurangi minum air dingin dan ganti dengan minum air hangat, banyak minum air putih, mengurangi makanan berlemak dan manis, minum air putih, olahraga, puasa,  atau lewat detoksifikasi  Melilea Greenfield Organic
Ketiga, perhatikan segala hal yang kontak langsung dengan kulit wajahmu.
  1. Kondisi cuaca yang lembab dan panas membuat kelenjar minyak dan keringat di kulit jadi lebih produktif sehingga kulit riskan mengalami jerawatan. Tapi yah, cuaca gak bisa diatur yah. Mari kita lakukan hal lainnya yang bisa mencegah jerawat.  
  2. Pancaran sinar matahari. Tau kan kalau sinar matahari bisa memperparah kondisi jerawat yang meradang dan membuat bekas luka jadi lebih lama hilangnya. Jadi jangan lupa pakai sunblock/ sunscreen setiap pagi atau setiap pergi keluar rumah ya teman.  
  3. Kualitas air dirumah gak bersih (berbau, berwarna, berasa). Sebaiknya cuci muka dengan air bersih.
  4. Kualitas udara. Berada di tempat berdebu, berasap, dan penuh dengan asap rokok akan gak bagus loh untuk kesehatan pernafasan maupun kesehatan kulit. Selain itu ngadem ayem diruang ber AC seharian juga gak bagus lho untuk kulit. Berikan udara segar pada tubuh, selain membuat paru-paru sehat, kulitpun jadi segar juga. Ayo rajin tanam pohon supaya dapat udara sehat, kualitasnya TOP.  
  5. Telepon genggam. HP bisa menjadi media perkembangan bakteri sehingga dianjurkan untuk membersihkan HP secara rutin.  
  6. Helm. Nah, bagi kita yang sering pakai sepeda motor, jangan cuma cuci sepeda motornya aja yang rajin, helm kalau bisa dicuci juga 1x sebulan.  
  7. Handuk yg kurang bersih dan disamakan dengan handuk badan. Handuk sebaiknya diganti 2x seminggu atau minimal 1x seminggu jika sering dijemur setelah dipakai.  
  8. Sarung bantal dan sprei yang kurang bersih. Sarung bantal dan sprei sebaiknya diganti 1x seminggu. Tapi jika sering menggunakan tempat tidur untuk semua aktivitas, sebaiknya ganti 3x seminggu. Jika sedang flu sebaiknya diganti setiap hari karena kuman menempel di sprei dan membuat proses penyembuhan jadi lebih lama.  
  9. Rambut yang kotor dan berminyak. Rambut berminyak yg mengenai wajah bisa memicu jerawat. Maka dari itu bersihkan rambut dengan shampo yang sesuai dengan jenis rambut. Oh ya, kadang bahan dalam conditioner rambut bisa memicu jerawat, jadi jangan sampai terkena wajah ya pas memakai conditioner rambut.  
  10. Bersihkan tangan yang kotor sebelum memegang muka. Tangan yang kotor saat cuci muka atau saat memakai pelembab wajah bisa memicu jerawat juga loh.  
  11. Iritasi kulit atau goresan apapun akan mengaktifkan peradangan. Oleh karena itu hindari mencuci muka dengan scrub yang kasar saat wajah iritasi atau sedang berjerawat. Sebaiknya gunakan pembersih muka dengan kandungan yang lembut sesuai jenis kulit kita masing-masing. Setelah mencuci muka, cukup tepuk-tepuk muka dengan handuk muka, jangan ditekan dan digosok dengan kasar, karena kulit muka yang sensitif bisa meradang.  
  12. Bakteri di pori-pori, di mana tubuh 'alergi' terhadapnya. Bakteri penyebab jerawat bisa tumbuh subur di permukaan kulit yang kotor dan berminyak. Karenanya, rajinlah mencuci muka 2x sehari: pagi dan sebelum tidur.  
  13. Penumpukan sel-sel kulit mati. Kulit kita rutin bergenarasi dalam waktu 28 hari. Bila menumpuk dan tidak dibersihkan, bisa menyumbat pori dan memicu jerawat. Bisa diatasi dengan cara pakai facial scrub 1x seminggu untuk angkat sel-sel kulit mati di wajah atau rajin facial di dokter kecantikan.  
  14. Penumpukan sekresi minyak pada wajah. Tiap hari rajin cuci mua pakai air bersih (bisa dengan wudhu 5x sehari), lumayan untuk angkat minyak dan debu di kulit, bisa juga dengan pakai Oil Control Film/ Face Paper/ Kertas Minyak Wajah.  
  15. Penumpukan sisa Skincare & Makeup (kosmetik) di wajah seperti susu pembersih, makeup remover, masker, peeling, bedak padat, two way cake, bedak tabur, foundation, BB cream, blushon, dll yang bisa menyumbat pori-pori kulit. Kalau pakai makeup lengkap harusnya tahap pembersihan muka sebelum tidur juga lengkap : makeup remover, cleansing milk, facial foam, toner. Gak cukup mencuci muka dengan facial foam aja.  
  16. Kandungan dalam Skincare & Makeup (kosmetik) yang tidak cocok dan tidak sesuai kebutuhan kulit, terutama yang memiliki sifat lengket dan berminyak. Kandungan dalam produk skincare (pembersih muka, pelembab, sunblock, dll) yg gak cocok di kulit bisa memicu jerawat. Sesuai komposisi produk dengan kondisi kulit saat ini : apakah sedang berjerawat, sensitif, berminyak, dll. Kenali tipe kulit dan hal-hal yang bisa memicu alergi pada kulit agar bisa memilih skin care yang aman dan tepat.
  17. Hindari penggunakan make up dengan bahan-bahan dasar berikut.

    - Warna buatan. Carilah tulisan FD & C pada label poduk, yang berarti produk tersebut memiliki warna buatan. Bahan ini dapat mengiritasi kulit jika terdapat pada produk lipstik atau blush on sehingga muncul jerawat di sekitar bibir dan pipi.

    - Lanolin. Pada dasarnya istilah tersebut adalah sebutan lain untuk minyak sapi. Bahan tersebut sangat bagus untuk kulit kering, tapi tidak untuk kulit yang rentan berjerawat.
    - Mineral oil. Bahan ini dapat menjebak sel kulit mati dan bakteri sehingga muncul jerawat, bahkan milia (komedo putih).

    - Petroleum. Bahan ini adalah jenis minyak. Tentu Anda tidak ingin menempatkan banyak minyak pada wajah Anda yang sudah berminyak.

    - Isopropyl Myristate. Bahan ini memang dapat membuat kulit Anda terhindar dari minyak berlebih. Sayangnya, bahan ini dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan iritasi.

    - Pewangi kimia. Sebaiknya hindari make up yang mengandung pewangi kimia. Pilih make up yang tidak mengandung pewangi di dalamnya.

  18. Sering gonta ganti Skincare & Makeup (kosmetik). Jangan mudah tergoda dengan skin care atau kosmetik yang digunakan orang lain dan belum tentu cocok di kulitmu. Cari yang sesuai untuk kondisi kulitmu.  
  19. Gunakan Skincare & Makeup (kosmetik) yang aman dan terdaftar di BPOM dan perhatikan tanggal kadaluarsanya.  
  20. Jarang memakai sunblock/sunscreen saat keluar rumah. Padahal sunblock itu penting. Sinar matahari bisa memperparah kondisi jerawat yang meradang dan membuat bekas luka jadi lebih lama hilangnya. Tabir surya memainkan peran penting dalam melindungi kulit terutama bagi mereka yang tinggal di negara-negara lembab seperti Malaysia. Untuk perawatan kulit, cukup pilih rentang apapun dari produk pelembab. Alasan untuk ini adalah cuaca yang lembab menyebabkan hilangnya kelembaban, menyebabkan kulit kita menjadi dehidrasi dan menyebabkan peningkatan produksi minyak atau sensitivitas kulit. (Sumber : http://www.ag-factor.com/indonesia/faq_id.html )  
  21. Sering memakai Makeup (kosmetik) yang menyumbat pori-pori kulit seperti foundation, BBcream, bedak padat, bedak TWC (two way cake), dll. Kalau untuk kegiatan sehari-hari sebaiknya cukup pakai sunblock + bedak tabur. Jadi kulit wajah tetap sehat.  
  22. Jarang membersihkan alat-alat Makeup (kosmetik) seperti kuas makeup, spons bedak, dll. Harus dibersihkan 1x seminggu, walau jarang pakai makeup sekalipun tetap harus dibersihkan.  
  23. Facial di salon yg kurang bersih alat2 facialnya atau tangan pramuniaganya. Makanya kita facial ditempat yang benar2 terjamin kualitasnya. Mahal murah gak menjamin hasil, tapi yang paling penting facial ditempat yang berkompeten dan terjaga kebersihannya.  
  24. Kalau udah terlanjur jerawatan jangan suka dipegang, dipencet, pake makeup yg menyumbat pori2 kulit, lupa pakai sunblock, terlalu sering nyuci muka sehingga muka jd kekeringan, mencoba berbagai obat jerawat yang  terlalu keras dan tidak cocok dikulit. Karena itu bukannya mengobati, malah menambah jerawat baru dan memperparah kondisi jerawat yang sudah ada.  
  25. Merawat muka yang terlanjur jerawatan bisa dengan cara alami : Cuci muka pake oatmeal, menggunakan grapeseed oil (minyak biji anggur) sebagai pelembab dan maskeran menggunakan kunyit. (Sumber : http://haihanitis.blogspot.com/2012/11/aku-dan-jerawat.html)  
  26. Pilih obat jerawat yang lembut dan tidak keras : Perawatan kulit acne membantu untuk meredakan acne dari permukaan tapi mungkin untuk efek jangka pendek. Kami percaya kembali ke dasar dan alam selalu obat terbaik tidak peduli apapun jenis kulit yang Anda miliki. Cobalah untuk tidak menggunakan produk yang mengandung banyak kimia dan bahan yang keras. Bahan yang harus kita hindari adalah: Benzoil peroksida, asam glikolat dan asam salisilat, dll. Untuk krim acne yang efektif dan alami, silahkan kunjungi www.acneminus.com untuk informasi lebih lanjut. (Sumber: http://www.praventac.com/home/faqs.php.)

Nah, itulah 44 hal yang perlu diperhatikan kalau kita tertimpa masalah jerawat, apalagi kalau jerawat benar-benar parah.. Selama ini aku fokus aja pengobatan dari luar, padahal yang paling berpengaruh itu pengobatan dari dalam..

Sekarang aku mau coba usaha ini dulu :
  1. Mengubah pola makan, pola  tidur, olahraga agar lebih teratur jamnya. Trus mengelola stres/depresi karena masalah hidup.
  2. Makan sayur, buah, jus tomat tanpa kulit, susu rendah lemak, yogurt, ikan.Terus mengurangi makanan yang berlemak, gorengan, pedas atau bercabai dan bersantan dan berlemak jahat (seperti bakso, rendang), mengindari junk food (seperti ayam goreng cepat saji, burger, pizza, spageti, dll), menghindari makanan pemicu alergi seperti alergi telor, alergi seafood, dll.
  3. Minum banyak air yang menjauhkan diri dari dehidrasi dan asupan air moderat, minum vitamin antioksidan Asthin Force (Rp.210.000/30kapsul/bulan) supaya tubuh lebih sehat dari dalam. Trus mau coba minum jamu seperti sambiloto, temulawak, kunyit, dll. Tidak mengkonsumsi kafein dan minuman berbasis kafein lainnya karena dapat meningkatkan jumlah kemunculan jerawat
  4. Jangan lama2 dibawah panas sinar matahari dan gunakan tabir surya (sunblock) sebelum keluar terjemur matahari. 
  5. Cuci muka 2x sehari (pagi dan sebelum tidur) dengan menggunakan pembersih muka yang mengandung anti bakteri. Kalau lagi jerawatan aku berhenti pakai makeup/kosmetik (seperti foundation, BB cream, bedak padat, two way cake, blushon, dll). Setiap hari cuma pakai Facial Foam + Toner + Sunblock + Bedak tabur. Trus pakai Scrub 2x seminggu. Tapi ada juga dokter kulit yang menganjurkan untuk gak pakai sunblock + bedak tabur kalau lagi jerawatan semuka, karena bisa menyumbat pori-pori kulit dan memperparah jerawat. Kalau dulu (2007-2010) aku pakai Clean & Clear selama 3 tahun (Pembersih + Pelembab dengan UV Protection) + bedak marcks venus tabur, cocok dan berhasil ngurangin jerawat. Coba lagi lah sekarang.
  6. Mengobati jerawat yang sudah ada dengan produk yg mengandung sulfur : sariayu musijat tolak jerawat, atau benzoil peroksida : benzolac. Trus coba oles kulit yang berjerawat pakai jeruk nipis. Mengurangi bekas jerawat/noda hitam dengan melanox (malam hari) dan sunblock (pagi hari).

Kalau dalam waktu 4 bulan kedepan semakin banyak jerawatnya, kayaknya aku mau coba minum Praventac (Rp.650.000/60kapsul/bulan) + Ag-Factor (Rp.780.000/60kapsul/bulan) dan ke dokter kulit tapi masih mikir-mikir dulu karena harganya pasti mahal dan takut ketergantungan. Okelah teman-teman, selamat berjuang mengobati jerawat yaa..
Artikel ini aku susun dari pengalaman pribadi dan beberapa sumber copy paste dari 3 situs ini :
  1. http://haihanitis.blogspot.com/2012/11/aku-dan-jerawat.html 
  2. http://life.viva.co.id/news/read/342874-4-kebiasan-sehari-hari-pemicu-jerawat
  3. http://www.praventac.com/home/faqs.php 
  4. http://www.ag-factor.com/indonesia/faq_id.html

6 komentar:

  1. slm kenal sist aq putik pengalamannya bermanfaat banget..
    aku juga ngalamin hampir sama dengan pengalamannya..
    aku emng udh lama di skincare dan ga pernah ganti2 facial pun di skincare itu trus cuman pan aq pindah kerja facialq ganti ke la**sa karna yang deket tapi krim dll msh pke yang skincareq itu dan itu tidak masalah di wajahq..nah pas aq disalon (bukan khusus wajah dan bukan skincare) pas aq nunggu masker rambut yg agak lama aq nyobain facial skalian pake produk latu**p dan alhasil pagi nya mukaq mruntus kecil2jrwt ada nanah nya meradang merah ruam cuma di pipi yang aq belum pernah ngalamin seperti itu *nangis gulung2 :(
    setelah itu aq putusin ke dokter spesialis yang pertama aq dikasih obat minum cetirisin(anti alergi) dan metilprednisolon (antiinflamasi) serta di kasih salep desolex+minyak zaitun dan sabun+bedaknya disaranin pake bedak bayi..
    aq tunggu pe 5 hari rasa gatalnya masih kerasa..lalu aq putusin ke dokter spesialis yang ke2 dan aq di kasih obat minum 4 macem di tambah obat cacing dan salep anti jamur sm jerawat+kyk toner buat antiseptik nya..
    nah setelah pke 3 hari lumayan ada hasilnya tapi selama itu pula aq g pke sabun muka..tpbedaknya pake bedak bayi di kulit rasanya kering banget
    kalo di kantor aq malu wajahq jd kayak gini..
    kalobedaknya di ganti pake venus gmn ya sist? biar g kering keronta kyk gini
    mau konsul lg nunggu obt habis dl deh soalnya jg baru 3 hari bikin kantong kering :(

    BalasHapus
    Balasan
    1. Salam kenal juga sis :D

      Menurutku bagusnya ikutin dulu saran dokter..
      Bedak venus cocok di aku, karena buat jerawat cepat keringnya, tapi gak buat muka aku jadi kering, mungkin karena dasarnya kulitnya berminyak banged..

      Kalau Putik kira2 wajahnya kering atau berminyak.? Takutnya kalau diganti ke bedak Venus, ntar bahan2nya ada yg gak boleh dipake bersamaan dgn obat dokter kulit.. Misalnya sulfur, benzoil peroksida, tretinoin, asam glikolat dan asam salisilat sebaiknya jangan dipakai bersamaan karena memuat kulit jadi over peeling dan akhirnya kulit jadi kering dan iritasi.. Itu aja saranku sis.. Ikutin dulu petunjuk dokternya, karena dokter yg lebih tau bahan2 dalam obat yg dikasih ke sista..

      Semoga membantu ya sis.. :)

      Hapus
  2. Hai salam kenal :)
    Ini udah hampir bulan ke 4 dr postingan rencana kamu, gimana review nya? Minum asthin force ngefek gak? Diminum sekali sehari?
    Jerawatku beruntusan dr jaman bahula, udah segala macem skincare tapi gak mempan. Dulu sempet bagus waktu konsumsi melilea greenfield organik juga, tp krn mahal brhenti deh trus 3 bulan stelah itu beruntusan lg. Huaaa...
    Bagi review nya plis :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai juga Nurul :)

      Aku cuma minum Asthin Force 1 dus (18 capsul).. 1x sehari setelah makan.. Aku minumnya pun gak rutin setiap hari, hahaha, emang pemalas deh aku.. Jadinya hasilnya gak sesuai yg diharapkan, jerawatku tetep ada.. Apalagi makan dan tidur masih gak teratur.. Jadinya jerawat susah perginya..

      Cuma memang kerasa manfaat antioksidannya.. Aku sempat minum asthin force 10hari berturut-turut, nah mama n temenku bilang wajahku cerahan, padahal skincare & makeup yg aku pakai ga berubah, aku jg gak pake produk pemutih atau pencerah apapun.. Selain itu tubuh juga lebih fit bawaannya.. Cobain aja minum asthin force..

      Ternyata pernah coba Melilea Greenfield Organik juga ya.? Haha, samaaa, aku juga dulu sukses waktu minum sepaket Melilea.. Ditambah 3 bulan terakhirnya aku tambah perawatan dari luar dgn Garnier Light.. Hasilnya wajah benar2 bersih dari jerawat & bekas2nya.. Senaaaaang banged.. Tapi cuma bertahan 2 tahun.. Hiks.. Skrg mau nyoba Melilea lagi kok berat ya, harganya mahal.. hehe :D

      Thanks ya udah sharing di blogku.. :)

      Hapus
  3. Penasaran bgt sama reviem minum asthin force nya. Ditunggu terimakasih sis :)

    BalasHapus